UIN Raden Intan Lampung kembali mendapat kunjungan dari perguruan tinggi negeri untuk belajar dan sharing terkait pengembangan kampus hijau berkelanjutan. Kamis (10/9/2020), Rektor Universitas Sultan Ageng Tirtayasa (Untirta) Banten beserta jajaran kunjungi UIN Lampung untuk silaturahmi dan sharing kampus hijau tersebut.
Rektor Untirta Prof Dr Fatah Sulaiman ST MT mengatakan, kunjungannya tersebut dalam rangka silaturahmi, belajar dan sharing terkait pengelolaan kampus hijau. “Ini merupakan niat dan komitmen kami untuk mewujudkan kampus hijau di Untirta,” ujarnya.
Dalam pengembangannya tersebut, dia mengaku mengambil nilai dan karakter dari dua tokoh besar di Banten yakni Sultan Ageng Tirtayasa dan Syeh Nawawi al-Bantani. Meskipun, dia juga tetap menghormati serta mengambil pelajaran dari tokoh dan ulama lainnya khususnya di wilayah Banten.
“Ada karakter dalam tokoh-tokoh tersebut yang harus digalakkan dalam pengembangan tri dharma perguruan tinggi. Smart dan green campus bukan basa basi, tapi memang kami niatkan dan akan kami lakukan,” ungkapnya.
Sementara itu, Rektor UIN Prof Dr Moh Mukri MAg menyampaikan, dalam pengembangan kampus dan mewujudkan kampus hijau berkelanjutan butuh komitmen bersama. “Pertama, kita kuatkan tim. Bukan hanya jam’iyyah tapi juga jama’ah. Bukan hanya memikirkan lembaga, tetapi juga tim dan orang-orang di dalamnya,” jelasnya.
Pada 2019, UIN Lampung mendapat penghargaan posisi ke-11 pemeringakatan dari UI GreenMetric. “Tahun 2020 ini, secara hitung-hitungan angka penilaian (UI GreenMetric), Insya Allah kita (UIN) masuk ke dalam 10 besar. Mohon doanya dari Bapak/Ibu sekalian,” katanya dihadapan rombongan dari Untirta dan pimpinan UIN Raden Intan lainnya.
Prof Mukri menjelaskan, kampus hijau, bersih nan asri bukan sekedar realitas. Kenyataan tersebut juga akan dimatangkan secara konsep dan sistem.
“Kita sedang persiapkan ISO 14001 tentang sistem manajemen lingkungan. Jadi yang sudah kita terapkan ini akan kita buat sistemnya agar lebih baik dan pengelolaannya ini akan terdokumentasikan,” tukasnya.
Menurutnya, jika sistem itu sudah berjalan, UIN menjadi perguruan tinggi di Indonesia pertama yang menerapkan ISO tersebut.
Pada kesempatan ini juga disampaikan pemaparan roadmap pengembangan kampus hijau berkelanjutan oleh Dr Eko Kuswanto MSi selaku Ketua Tim Pengembangan Kampus Berkelanjutan dan Berwawasan Lingkungan (TPKBBL) UIN Raden Intan Lampung. (NF/HI)
Anda harus log masuk untuk menerbitkan komentar.